
Nama Latin: Paphiopedilum glaucophyllum
Famili: Orchidaceae
Asal: Sumatra & Jawa; anggrek sandal Asia
Paphiopedilum glaucophyllum adalah anggrek ''sandal'' dengan bunga seperti kantung yang unik. Daun berwarna hijau kebiruan (''glauco-''), menambah daya tarik vegetatif.
Bunganya mekar bergiliran pada tangkai panjang; motif dan warna bibir kontras dengan kelopak—sangat dihargai kolektor.
Tumbuh di tanah berhumus atau bebatuan lembap di tepian hutan.
Cahaya rendah–sedang; lingkungan lembap dan sejuk-hangat.
Drainase air baik mutlak diperlukan untuk akar sensitif.
Kantung khas – bentuk ''sandal'' ikonik.
Mekar bergilir – memperpanjang masa tampilan.
Daun dekoratif – menarik meski tanpa bunga.
Beberapa populasi liar terancam; banyak program perbanyakan eks-situ.
Perdagangan diatur; gunakan bibit legal bersertifikat.
Cahaya: rendah–sedang (indoor friendly).
Suhu: 18–26°C.
Penyiraman: media lembap stabil; hindari genangan.
Pemupukan: dosis sangat ringan, teratur.
Media: humus daun, kulit pinus halus, perlit; pH agak asam.